Bondowoso, PORTALBANGSA.CO.ID – Musim kemarau tahun 2023 masih belum berakhir dan sangat berpotensi akan terjadinya kebakaran hutan dan lahan diseluruh kawasan hutan dibawah pengelolaan Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bondowoso.
Menyadari akan ancaman bahaya karhutla yang masih mengancam diwilayah kerjanya Ir. Ronny Merdyanto S.Hut. Administratur Perum Perhutani Bondowoso meng-instruksikan pada jajarannya untuk menjalin komunikasi dan koordinasi lebih inten dengan seluruh Stakeholder dan instansi terkait. “Serta seluruh lapisan masyarakat guna menekan gangguan keamanan dan terciptanya situasi kondusif dalam kawasan,” ucapnya.
Upaya dan antisipasi agar kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) tidak terulang kembali, Jajaran Perhutani Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Panarukan dan Kepala Resort Pemangkuan Hutan (KRPH) Mlandingan gandeng petugas Kepolisian Sektor (Polsek), Komando Rayon Milter (Koramil) Suboh serta tokoh masyarakat Desa Gunung Putri – Situbondo menggelar patroli gabungan pada lokasi rawan karhutla petak 72 blok arak-arak. “Patroli gabungan sengaja kami gelar mulai sore hari sampai malam bahkan sampai menjelang pagi, mengingat pada jam-jam tersebut sangat rawan akan terjadinya karhutla serta gangguan keamanan lain,” ucap Heru Nurahman Asper KBKPH Panarukan saat beristrirahat di pos pantau arak-arak yang didampingi Abdul Karim KRPH Mlandingan. Rabu (13/9/2023).
Heru juga mengakui bahwa ia belajar dari beberapa kejadian karhutla di kawasan blok arak-arak. “Ini membuat kami beserta jajaran Polsek dan Koramil Suboh sepakat untuk lebih mawas diri dan tidak ingin kecolongan untuk yang kesekian kalinya,” ungkapnya.
Dalam gelar patroli yang juga melibatkan tokoh masyarakat dan LMDH tersebut IPTU Subaidi Kapolsek Suboh melalui Bripka Santoso Babinkamtibmas Desa Gunung Putri menyatakan, pihak Polsek dan Jajaran Forkopimcam Suboh sudah bersepakat untuk bersinergi dengan petugas Perhutani. “Dan sesuai perintah Kapolsek untuk giat patroli gabungan ini akan terus kita laksanakan secara rutin dan berkesinambungan, sehingga keamanan kawasan hutan akan lebih terjamin sesuai harapan pemerintah,” terangnya.
Dikoinfirmasi terpisah Soekirno Wakil ADM KSKPH Bondowoso utara melalui selularnya membenarkan, giat silaturahmi dan koordinasi jajaran pada tapak BKPH sesuai dengan instruksi Administratur. “Sinergitas kami dengan Jajaran Forkopimda dan Forkopimcam memang sudah berjalan sejak lama, namun demikian Bapak ADM memerintahkan kami untuk lebih meningkatkan pelaksanaan komunikasi dilapangan agar tercipta kondusifitas keamanan hutan yang lebih terjamin,” tuturnya.
Pantauan media pelaksanaan patroli gabungan tersebut dilakukan dengan cara menyusuri kawasan hutan di petak 1 blok Tegal manik Desa Gunung Putri dan petak 72 blok arak-arak dan berakhir pada pukul 04.45 wib berjalan kondusif.