Lumajang, PORTALBANGSA.CO.ID
ATR/BPN Lumajang meminta Kades- Kades mendukung penuh program PTSL karena selain program pemerintah juga masyarakat merasa terbantu dengan adanya program tersebut, ini bisa dilihat dari antusias masyarakat yang mendaftar.
Kepala ATR/BPN Lumajang, HM Rocky Soenoko ,SH. MSI Mengatakan, dia berharap kades – kades mendukung program PTSL, karena warga merasa terbantu.
“Kan kasihan warga yang ingin ikut program tersebut, tidak bisa karena kepala desa nya menolak,” katanya
Sampai saat ini, masih ada 20 desa yang menolak PTSL, entah apa alasannya.”
Saya menyayangkan, karena ini peogram dari pemerintah pusat,” ujarnya.
Ketika ditanya apakah ada sangsi kepada kepala desa yang menolak PTSL ? Secara lugas dikatakan, pasti ada.
” Sangsi bisa dari gubermur atau bupati. Tapi masih belum tahu bentuknya,” terangnya.
Lebih lanjut dikatakan, pihaknya sudah sering mensosialisasikan program tersebut, dengan mengundang kejaksaan, kepolisian, untuk mensukseskan.
“aparat penegah hukum membantu kesulitan, mencegah dan menyelesaikan permasalahan hukum,” terangnya.
Ditegaskan, PTSL tidak akan bermasalah, jika mengikuti prosedur .” Kalau melenceng, itu yang salah,” tegasnya.
Rocky berkomitmen, untuk menuntaskan program PTSL 100% dan berharap seluruh masyarakat Lumajang mengikuti program PTSL sehingga semua tanah bersertifikat.
“Ini memang perlu selalu kita kawal, karena program ini harus selesai 100%,” ungkapnya.
Dia berharap, di Lumajang, program ini bisa diikuti oleh seluruh masyarakat dan semua harapannya menjadi sertifikat. “Terbukti ditahun kemarin kitab ada 40 ribu lebih dan semuanya 100% menjadi sertipikat, “harapnya.
Dikatakan, PTSL harus dikawa, l ini sebagai bukti bahwa Negara betul – betul hadir di Lumajang, untuk menyelesaikan semua program strategisnya.
” Untuk, itu kami berharap Kades – Kades yang menolak yang keberatan sudah diurungkan,” harapnya lagi.
Rocky melanjutkan,antusiasme masyarakat menjadi sebuah dorongan untuk mereka, siapapun nanti untuk mensukseskan program ini.
“Kalau semua itu bekerja dan sama – sama bekerja, baik dari pokmas, maupun perangkat desa, kepala desanya luar biasa, camat juga luar biasa punya komitmen dan tanggung jawab. Dan BPN senang, masyarakatpun tentunya akan merasa terbantu,”pungkasnya.(tono)
