Banyuwangi, PORTALBANGSA.CO.ID – SMK Gajah Mada Banyuwangi sukses menyelenggarakan Kegiatan Tengah Semester (KTS) Ganjil untuk siswa kelas X dan XI selama tiga hari, mulai dari tanggal 8 hingga 10 Oktober 2024. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran akademis tetapi juga membentuk karakter siswa yang religius, peduli lingkungan, dan tanggap terhadap isu-isu global.
Pada hari pertama (8 Oktober 2024), siswa dibekali wawasan mengenai mitigasi bencana dalam sesi Simulasi Isu Megathrust yang disampaikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi. Narasumber dari BPBD memberikan simulasi tanggap darurat yang berguna bagi kesiapsiagaan siswa dalam menghadapi potensi gempa besar. Dilanjutkan dengan pembinaan karakter oleh AKP Hadi Waluyo, SH, Kapolsek Kota Banyuwangi, yang mengajak siswa untuk menumbuhkan disiplin dan nilai-nilai moral dalam kehidupan sehari-hari.
Hari kedua (9 Oktober 2024) diisi dengan kegiatan religius berupa Sholat Dhuha dan Istighosah bersama, yang diikuti oleh seluruh siswa, dewan guru, dan stakeholder sekolah. Kegiatan ini mempererat hubungan spiritual dan menanamkan nilai-nilai kebaikan di dalam diri siswa.
Pada hari ketiga (10 Oktober 2024), rangkaian kegiatan diawali dengan senam pagi bersama, diikuti sambutan oleh Kepala SMK Gajah Mada Banyuwangi, Drs. H. Witjanarko, M.Pd, yang juga memberikan santunan kepada anak yatim. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya kegiatan KTS ini untuk membentuk siswa yang tanggap terhadap isu-isu global dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai religius dan sosial sebagai implementasi dari Profil Pelajar Pancasila.
Setelah itu, dilakukan penyuluhan mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba yang disampaikan oleh Lembaga Rehabilitasi dan Penyalagunaan Narkotika, dengan narasumber Bapak Agus Hariyanto dari Divisi Humas dan Ibu Diah Fitria dari Divisi Medis. Penyuluhan ini bertujuan meningkatkan kesadaran siswa tentang bahaya narkotika dan pentingnya menjaga kesehatan mental dan fisik.
Tak hanya itu, kegiatan hari terakhir juga diwarnai dengan program Gerakan Gemar Makan Ikan yang diikuti dengan aksi Bersih-Bersih Pantai Cemara. Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, siswa bersama-sama menjaga kebersihan pantai dan melibatkan diri dalam lomba permainan tradisional. Kegiatan diakhiri dengan pembagian sembako untuk warga sekitar Pantai Cemara, sebagai bentuk kepedulian sosial kepada masyarakat.
Bapak Mugi, Ketua Pokmas Pantai Cemara, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. “Kegiatan KTS Ganjil SMK Gajah Mada Banyuwangi sangat bermanfaat, tidak hanya bagi siswa tetapi juga untuk warga sekitar. Ini adalah bukti nyata kepedulian sosial yang menghidupkan UMKM dan membantu masyarakat di sekitar Pantai Cemara,” ujarnya.
Kegiatan ini berjalan lancar di bawah koordinasi Bapak Sena Adji Romanda, S.Pd, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, dan Ibu Siti Zubaidah, S.Pd, SE, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, serta dihadiri oleh seluruh dewan guru dan staf tata usaha. KTS Ganjil SMK Gajah Mada Banyuwangi menjadi contoh kegiatan pendidikan yang mengedepankan keseimbangan antara akademis, karakter, dan kepedulian sosial.*
