Bondowoso, PORTALBANGSA.CO.ID – Ketua Pengurus Kecamatan (PK) Partai Golkar, Ning Zahra yang tak lain adalah salah satu keluarga Ponpes Alhasani, Kauman dikeluarkan dari seluruh grup WhatsApp partai Golkar karena mendukung pasangan Bambang Gus Baqir (BaGus). Bahkan, kata ning Zahra, ada potensi besar partai Golkar akan mengeluarkan dirinya secara kepartaian.
Menurut Ning Zahra, dukungan ke pasangan BaGus tersebut tak lain karena dia dan Bambang Soekwanto masih ada hubungan famili. Selain itu, ia lebih percaya bahwa BaGus adalah pilihan terbaik untuk menjadi Bupati wakil Bupati Bondowoso.
“Saya sejak awal sudah menyampaikan bahwa saya mendukung pasangan BaGus karena selain ada hubungan keluarga baik dengan pak Bambang maupun keluarga besar ponpes beddien al usmani masih ada ikatan keluarga. Tetapi selain itu memilih pasangan BaGus adalah pilihan rasional,” katanya, Rabu (23/10/2024).
Ning Zahra menjelaskan bahwa partai Golkar adalah partai yang sangat ia idamkan karena Golkar memiliki visi dati rakyat untuk rakyat. “Awalnya saya dikeluarkan dari berbagai grup WhatsApp golkar. Saya konfirmasi ke admin group tetapi tidak jelas jawabannya, saya sampaikan ke ketua Golkar, Ady Kriesna juga tidak ada respon,” terangnya.
Ia juga mengatakan menyampaikan hal itu kepada Bambang Soekwanto. “Saya dan pak Bambang kan memang sudah akrab. Saya biasa memanggilnya mas dan beliau memanggil saya adik. Ketika saya sampaikan persoalan saya mas Bambang mengatakan.
” Aduh, dik. Bagaimana, kalau sekiranya itu membuatmu tak bagus, tidak apa apa meski tidak mendukung pasangan BaGus dik, tidak apa karena memang ning Zahra adalah pengurus partai,” katanta
Tetapi hati nuraninya tidak mau menerima itu semua. “Saya tidak bisa berpaling dari pasangan BaGus,” katanya