TNI

Tradisi Lebaran Idul Fitri, Babinsa Koramil Pujer Monitoring Pembagian Daging Bagi Warga Mengok

Editor PB
×

Tradisi Lebaran Idul Fitri, Babinsa Koramil Pujer Monitoring Pembagian Daging Bagi Warga Mengok

Sebarkan artikel ini

Bondowoso, PORTALBANGSA. CO.ID – Hari Raya Idul Fitri akan segera tiba. Indonesia memiliki berbagai macam adat dan budaya. Dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri, ada beberapa tradisi unik dari daerah yang ada di Indonesia.

Serda Imron Rosidi Babinsa Koramil 0822/09 Pujer Kodim 0822/Bondowoso melaksanakan monitoring penyembelihan dan pembagian daging sapi bagi warga Desa Mengok Kecamatan Pujer Kabupaten Bondowoso, Selasa (9/4).

BACA JUGA :
Waaster Kodam V/Brawijaya Tinjau Rutilahu Kodim 0822 Bondowoso

Serda Imron mengatakan, “Penyembelihan 4 sapi limusin donatur dari Kades Mengok itu dilakukan dalam hari menyambut hari Raya Idul Fitri 1445 hijriah. Daging dibagikan pada pagi hari ini kepada warga Desa Mengok yang berhak menerima,” ungkapnya.

BACA JUGA :
Pj Bupati Bondowoso Berikan Puluhan Bantuan Kepada Masyarakat di Kegiatan Safari Ramadhan 1445 H.

Meugang adalah tradisi menyembelih hewan sapi atau kambing dan dilaksanakan tiga kali dalam setahun, yaitu Idul Fitri, Idul Adha, dan Ramadan. Jumlah hewan yang disembelih ratusan. Tradisi Meugang di desa biasanya berlangsung satu hari sebelum hari raya, sedangkan di kota berlangsung dua hari sebelum hari raya. Biasanya masyarakat memasak daging di rumah, setelah itu membawanya ke masjid untuk makan bersama tetangga dan warga yang lain.

BACA JUGA :
Dandim 0822 Dan Forkopimda Bondowoso Sambut Kunjungan Gubernur Jatim

Bukan sebuah kewajiban, namun sudah menjadi tradisi, sehingga di hari tersebut bagi masyarakat Desa Mengok dilaksanakan dalam rangka menyambut lebaran Idul Fitri,” ucapnya.