Bondowoso, PORTALBANGSA.CO.ID – Puluhan andong dan becak hias meramaikan jalanan Bondowoso dari pendopo bupati hingga sepanjang jalan Kelurahan Sekarputih, Kecamatan Tegal Ampel, Jumat (16/8/2024).
Kirab puluhan andong dan becak hias tersebut dalam rangka tasyakuran Hari Jadi Bondowoso (Harjabo) ke-205. Masyarakat sekitar tampak antusias menyaksikan parade tahunan tersebut. Kirab pun berakhir di Makam Raden Bagus Asra Kertonegoro Ki Ronggo Bondowoso.
Rombongan kirab terdiri dari Pj Bupati Bondowoso Muhammad Hadi Wawan Guntoro di barisan terdepan diikuti Forkopimda hingga sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan para camat.
Perwakilan keluarga besar Ki Ronggo, Didik Sudiono mengatakan pihaknya merasa bersyukur karena peringatan Harjabo dapat kembali digelar meski sempat terhenti karena Covid-19 selama beberapa tahun.
” Harjabo yang bertepatan dengan bulan kemerdekaan, diharapkan dapat berlanjut tanpa kendala apapun,” ujarnya
Tahun lalu, lanjut Didik, peringatan tahunan ini memiliki perbedaan yakni perayaannya tidak sama dengan peringatan kemerdekaan meskipun waktunya di bulan yang sama.
Sementara itu, Pj Bupati Bondowoso Muhammad Hadi Wawan Guntoro mengatakan, apa yang telah diperjuangkan oleh Ki Ronggo seperti dasar kepemerintahan, kehidupan bermasyarakat dan budaya masih dapat dirasakan hingga saat ini.
” Hal ini merupakan hasil kerja Ki Ronggo dulu untuk dapat kita jaga dan dilestraikan dengan baik,” jelasnya
Sebagai warga Bondowoso, lanjut Hadi, maka wajib menjaga nilai-nilai yang ditanamkan oleh Ki Ronggo.
” Ini menjadi keuntungan sendiri karena 17 Agustus menjadi tanggal yang sakral bagi warga Bondowoso,” tambahnya
Selain itu, hal ini juga memiliki nilai-nilai filosofi yang dapat menguatkan kebersamaan, gotong royong agar dapat membangun Bondowoso dengan baik.
” Ini menjadi tugas bersama bahwa Bondowoso adem, rukun, guyub, jiwa gotong royongnya tinggi,” tutur pria yang juga menjabat sebagai Kasatpol PP Jawa Timur tersebut.
Untuk itu, ia meminta kepada semua pihak agar tetap menjaga dan memelihara makam Ki Ronggo sebagai penanda dan menunjukkan kepada generasi bahwa Bondowoso memiliki tokoh yang menjadi salah satu cikal bakal Kota Tape.
