Bondowoso, PORTALBANGSA.CO.ID – Tidak ingin mengecewakan tamu, oknum pendukung paslon 01/ Rahmad yang memaksa minta dukungan melalui rekaman video, ketua DPC PPP Bondowoso KH Salwa Arifin akhirnya mengiyakan permintaan oknum tersebut.
Hal ini disampaikan Pengurus PPP yang juga anggota DPRD Fraksi Partai Persatuan Pembamgunan (PPP), Ahmadi, usai silaturahmi sekaligus klarifikasi kepada KH. Salwa Arifin yang juga sebagai pimpinan ponpes Manba’ul Ulum.
Menurut Ahmadi, dirinya bersama Pengurus DPC dan fraksi PPP yang lain, sengaja mendatangi beliau dengan maksud ingin mengklarifikasi terkait kebenaran video yang beredar tadi malam.
“Jika memang benar sesuai dengan yang di video itu arahan beliau, kami berencana akan banting setir mengikuti titah beliau. Namun, ternyata beliau dawuh ‘Pamenang Bagus”, ucapnya sembari menirukan dawuh KH. Salwa Arifin pada Sabtu, (02/11/2024).
Lanjutnya, KH. Salwa mengaku jika dirinya dipaksa oleh tamunya yang mengaku Alumni Wali Songo Situbondo asal Botolinggo untuk diminta rekaman video mendukung paslon 01 Rahmad.
“Kyai Salwa menyebut jika dirinya bicara itu (dalam video) merasa tidak nyaman jika tidak menuruti tamunya. Kata beliau biar tidak kecewa jauh-jauh datang dari Botolinggo,” katanya.
Ahmadi juga menyampaikan jika, KH. Salwa dengan wajah yang sumringah dan senyumnya yang khas tetap meminta agar barisan PPP tetap mendukung paslon 02 Bagus sesuai dengan kesepakatan dan rekomendasi partai.
“Kami sengaja tidak mendokumentasikan pernyataan beliau (kyai Salwa red-) karena memang faktor kesehatan beliau dan hal itu merupakan ketabuan (Su’ul adab) seorang santri kepada seorang kyai. Jika ada yang tega melakukan hal tersebut (memaksa kyai red-) maka, perlu dipertanyakan status kesantriannya, itu kan su’ul adab” biarlah masyarakat yang menilainya. tukas Ahmadi.
Diketahui, rekaman video yang viral di beragam kanal media sosial tersebut, menampilkan sosok KH. Salwa Arifin dengan raut wajah seolah ada yang diberatkan sambil berstatement mendukung paslon Rahmad.
