Lumajang, PORTALBANGSA.CO.ID – Untuk membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama.
Acara ini berlangsung di Lapangan desa Jokarto, Kecamatan Tempeh, Lumajang, pada Kamis malam (21/11/2024).
Acara yang dihadiri oleh ribuan warga Lumajang, termasuk tokoh agama, masyarakat, dan relawan paslon 01, diawali dengan pembacaan sholawat Nabi Muhammad SAW sebagai bentuk rasa cinta dan penghormatan kepada Rasulullah.
Selain itu, acara ini juga dilaksanakan untuk memanjatkan doa bersama demi terciptanya kedamaian dan harmoni di kabupaten Lumajang, khususnya menjelang pemilu yang semakin dekat.
H Ali selaku jamaah Sholawat desa Jokarto kepada awak media menyampaikan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan di tengah perbedaan.
“Kami berkumpul malam ini untuk mendoakan Lumajang agar tetap damai, sejahtera, dan jauh dari segala bentuk permusuhan. Semoga doa kita bersama bisa membawa berkah bagi seluruh masyarakat, utamanya calon pemimpin Lumajang yang kami dambakan, pasangan Cak Thoriq dan Ning Fika”, katanya.
Hadir dalam acara tersebut, paslon bupati dan wakil bupati Lumajang nomor 01 Cak Thoriq dan Ning Fika. Acara ini juga diwarnai dengan lantunan sholawat yang dipimpin oleh beberapa pengurus Riyadhul Jannah bersama Cak Thoriq dan Ning Fika.
Dengan sholawat, diharapkan bisa membuka pintu rahmat dan kasih sayang Allah untuk Lumajang agar terhindar dari segala perpecahan.
Selain doa untuk kedamaian, acara ini juga mendoakan agar proses demokrasi di Lumajang berjalan dengan lancar dan damai, tanpa ada halangan atau konflik yang merusak tatanan sosial masyarakat
Acara ini adalah bentuk ikhtiar bersama untuk menjaga kedamaian dan mengingatkan pentingnya silaturahmi antar sesama. Cak Thoriq berharap agar masyarakat Lumajang selalu rukun, dan bisa bersama-sama menjaga kedamaian menjelang pilkada serentak 2024.
“Pemilih Cak Thoriq ndhak ada yang intimidasi, pemilih Cak Thoriq damai. Kalau ada yang intimidasi, kalau ada yang mecucut disholawati saja.
Terimakasih atas kedatangan bapak ibu semuanya, InsyaAllah bersama kita Lumajang damai dan maju, jangan lupa tanggal 27 November keluarganya dijaga. Jangan lupa pilih nomor 01 Cak Thoriq dan Ning Fika”, ungkap Cak Thoriq, di depan ribuan para pendukung 01.
Acara ini ditutup dengan doa bersama dan diakhiri dengan pembagian takjil dan makanan kepada masyarakat sekitar sebagai bentuk syukur atas berlangsungnya acara yang penuh khidmat dan lancar. Kegiatan tersebut diharapkan dapat menjadi salah satu langkah menuju Lumajang yang lebih damai dan harmonis, serta mendorong semangat kebersamaan di tengah masyarakat. (tono)